Kamis, 20 Maret 2014
Bagi mereka yang bekerja di kantor biasanya akan diberikan alamat email menggunakan nama domain kantor. E-mail tersebut khusus dipakai untuk berkomunikasi dengan kantor ataupun klien. Agar memudahkan membuka inbox dan juga mengirim email, pengguna tidak mesti terus-menerus mengaksesnya dari komputer. Melalui smartphone Android pun sanggup dilakukan dengan mudah. Berikut cara setting email kantor di Android langkah demi langkah.
Tak menyerupai layanan email gratis dari Gmail, e-mail kantor mesti disetting dulu secara manual. Mekanisme setting email kantor di Android tersebut biasanya memanfaatkan incoming server dan outgoing server milik sendiri. Incoming server lazimnya menggunakan IMAP port 143 dengan POP3 diisi port 110. Sedangkan untuk outgoing server dengan IMAP port umumnya tak sama yang tergantung dari layanan email yang digunakan. Mengenai parameter dan konfigurasi mail client sanggup dilihat di webmail. Namun kalau tak mengerti cara mengecek di webmail maka tanyakan saja ke bab IT perusahaan.
Beberapa tahap mesti dilakukan untuk setting email kantor secara manual sehingga sanggup mendapatkan sekaligus juga mengirim email. Ada dua macam setting yaitu Secure SSL/TLS dan Non-SSL. Untuk Secure SSL mempunyai tingkat keamanan yang lebih tinggi ketika perangkat Android berafiliasi dengan remote mail server sehingga setting inilah yang disarankan. Sedangkan setting Non-SSL sanggup eksklusif dilakukan dari mail server domain yang digunakan. Berikut cara setting email kantor di Android dengan pilihan Non-SSL Settings.
1. Masuk ke aplikasi Mail di Android. Aplikasi tersebut yakni aplikasi default yang tentunya ada di merek ponsel Android apa saja.
2. Berikutnya ketikkan alamat email kantor kemudian klik tombol Next.
3. Klik pada POP3 kemudian ketikkan password log in email dan selanjutnya klik Next.
4. Di layar incoming server settings, cek bahwa nama server dan port sudah sesuai dengan konfigurasi server mail kantor. Selanjutnya klik Next. Nantikan sebentar hingga server selesai melaksanakan validasi.
5. Bila telah berhasil, maka akan muncul layar outgoing server settings atau SMTP. Pengguna harus melaksanakan setting mail server dan port sesuai dengan konfigurasi mail server yang dimiliki.
6. Di opsi Security type klik pada None kemudian centang pada Require signin. Berikutnya klik pada Next.
7. Apabila validasi berhasil, selanjutnya klik opsi frekuensi inbox yang masuk ke email kemudian klik Next.
8. Paling akhir, cek nama dan alamat email yang muncul memang sudah betul, selanjutnya klik Next.
9. Kini pengguna sudah sanggup membuka inbox atau mengirimkan email eksklusif dari perangkat Android dengan alamat email kantor.
Tak menyerupai layanan email gratis dari Gmail, e-mail kantor mesti disetting dulu secara manual. Mekanisme setting email kantor di Android tersebut biasanya memanfaatkan incoming server dan outgoing server milik sendiri. Incoming server lazimnya menggunakan IMAP port 143 dengan POP3 diisi port 110. Sedangkan untuk outgoing server dengan IMAP port umumnya tak sama yang tergantung dari layanan email yang digunakan. Mengenai parameter dan konfigurasi mail client sanggup dilihat di webmail. Namun kalau tak mengerti cara mengecek di webmail maka tanyakan saja ke bab IT perusahaan.
Beberapa tahap mesti dilakukan untuk setting email kantor secara manual sehingga sanggup mendapatkan sekaligus juga mengirim email. Ada dua macam setting yaitu Secure SSL/TLS dan Non-SSL. Untuk Secure SSL mempunyai tingkat keamanan yang lebih tinggi ketika perangkat Android berafiliasi dengan remote mail server sehingga setting inilah yang disarankan. Sedangkan setting Non-SSL sanggup eksklusif dilakukan dari mail server domain yang digunakan. Berikut cara setting email kantor di Android dengan pilihan Non-SSL Settings.
1. Masuk ke aplikasi Mail di Android. Aplikasi tersebut yakni aplikasi default yang tentunya ada di merek ponsel Android apa saja.
2. Berikutnya ketikkan alamat email kantor kemudian klik tombol Next.
3. Klik pada POP3 kemudian ketikkan password log in email dan selanjutnya klik Next.
4. Di layar incoming server settings, cek bahwa nama server dan port sudah sesuai dengan konfigurasi server mail kantor. Selanjutnya klik Next. Nantikan sebentar hingga server selesai melaksanakan validasi.
5. Bila telah berhasil, maka akan muncul layar outgoing server settings atau SMTP. Pengguna harus melaksanakan setting mail server dan port sesuai dengan konfigurasi mail server yang dimiliki.
6. Di opsi Security type klik pada None kemudian centang pada Require signin. Berikutnya klik pada Next.
7. Apabila validasi berhasil, selanjutnya klik opsi frekuensi inbox yang masuk ke email kemudian klik Next.
8. Paling akhir, cek nama dan alamat email yang muncul memang sudah betul, selanjutnya klik Next.
9. Kini pengguna sudah sanggup membuka inbox atau mengirimkan email eksklusif dari perangkat Android dengan alamat email kantor.