Rabu, 04 Maret 2020
Samsung Galaxy S9 memiliki berbagai keunggulan yang menjadikannya istimewa. Memiliki performa yang kencang, salah satu yang terbaik dari segi kemera, tampilan visual yang memukau, dan banyak fitur istimewa lain yang memiliki daya tarik besar untuk memiliki Smartphone ini.
Akan tetapi diluar keistimewaan diatas, jika berbicara desain dan kapasitas baterai bisa dibilang masih stagnan. Inilah yang menjadi nilai minus (-) yang tergolong minor. Selain itu, Galaxy S9 bagi kebanyak orang juga memiliki harga yang bisa dibilang mahal. Tetapi bagi yang tak mempermasalahkan harga seharusnya cukup tetarik dengan S9 ini. Kalau menurut saya, akan percuma kita membeli sebuah HP dengan harga tinggi tetapi tidak bisa difungsikan dengan maksimal. Jika digunakan untuk yang biasa-biasa saja seperti komunikasi, kita bisa membeli dengan harga dibawahnya. Kecuali seseorang membeli S9 ini untuk menunjang pekerjaannya dan memang harus atau membutuhkan HP dengan spesifikasi seperti S9. Oke, lanjut ke Plus minusnya. Apabila memperbincangkan tentang plus minus atau kelebihan dan kekurangan sebuah HP flagship seperti Samsung Galaxy S9, kita akan dibawa pada situasi seperti sedang menilai orang paling sempurna. Bagaimana tidak, HP flagship dari Samsung ini menawarkan lebih banyak keunggulan dibanding kelemahan. Apalagi ini HP andalan dari vendor sekelas Samsung dimana hampir semua aspek yang ditawarkan oleh Samsung pada Galaxy S9 mendapat predikat sempurna. Tetapi tak ada gading yang tak retak. Dari segi desain, untuk Galaxy S9 seperti tidak mengalami perubahan dari seri sebelumnya yaitu Galaxy S8. Desain Galaxy S9 cenderung mirip dengan Galaxy S8 maupun Galaxy Note 8. Kalaupun ada perubahan bentuk, perubahannya tidak signifikan. Tidak berkembangnya sisi desain membuat Galaxy S9 seperti Galaxy S8 yang hanya ditambahkan fitur dan hardware terbaru. Mungkin kedepan, Samsung perlu memberikan sentuhan desain yang membuat tiap seri tampak berbeda dan unik.
Perhatikakn gambar dibawah ini;
Selain desain, kapasitas baterai S9 juga seperti tidak berkembang jika dibanding seri sebelumnya. Baterai pada Galaxy S9 berkapasitas 3.000 mAh, kapasitas yang sama yang dimiliki baterai Galaxy S8. Karena alasan inilah baterai pada Samsung Galaxy S9 terasa seperti biasa-biasa saja.
Berdasarkan pengujian GSMArena, endurance rating HP ini adalah 78 jam. Nilai tersebut tergolong biasa saja, hanya beda sedikit dibanding Samsung Galaxy S8. Untuk pengisian daya, HP ini mendukung fast charging. Untuk HP kelas premium fitur ini memang harus ada. Dan yang mungkin agak disayangkan adalah kemampuan fast charging HP S( ini tidak terlalu signifikan. HP ini mampu mengisi daya 38% dalam setengah jam. Untuk sampai penuh, waktu yang dibutuhkan adalah 1 jam 40 menit. Pencapaian ini sebenarnya biasa saja, tidak terlalu buruk memang tapi tidak berkembang.
Kekurangan berikutnya seperti telah disebutkan diawal dari S9 ini adalah harganya yang mehong alias mahal. Walaupun jika berbicara harga mungkin relatif. Bagi orang yang mampu mungkin membeli HP dengan harga Rp. 11.000.000 sekali lagi saya bilang "mungkin" bukan suatu masalah. Akan tetapi Bagi sebagian yang yang lain, harga tersebut terbilang masih terlalu mahal. (termasuk saya).
Dan, kekurangan terakhir menurut saya dari S9 ini adalah tidak adanya dual kamera. Walaupun satu kamera sudah lebih dari cukup, terlebih punya dual aperture, tapi kehadiran dual kamera akan lebih baik. Saat ini, dual kamera seolah jadi hal yang lumrah pada HP zaman now. Terlebih untuk HP Flagship semacam Samsung Galaxy S9.
Spesifikasi Samsung Galaxy S9
Akan tetapi diluar keistimewaan diatas, jika berbicara desain dan kapasitas baterai bisa dibilang masih stagnan. Inilah yang menjadi nilai minus (-) yang tergolong minor. Selain itu, Galaxy S9 bagi kebanyak orang juga memiliki harga yang bisa dibilang mahal. Tetapi bagi yang tak mempermasalahkan harga seharusnya cukup tetarik dengan S9 ini. Kalau menurut saya, akan percuma kita membeli sebuah HP dengan harga tinggi tetapi tidak bisa difungsikan dengan maksimal. Jika digunakan untuk yang biasa-biasa saja seperti komunikasi, kita bisa membeli dengan harga dibawahnya. Kecuali seseorang membeli S9 ini untuk menunjang pekerjaannya dan memang harus atau membutuhkan HP dengan spesifikasi seperti S9. Oke, lanjut ke Plus minusnya. Apabila memperbincangkan tentang plus minus atau kelebihan dan kekurangan sebuah HP flagship seperti Samsung Galaxy S9, kita akan dibawa pada situasi seperti sedang menilai orang paling sempurna. Bagaimana tidak, HP flagship dari Samsung ini menawarkan lebih banyak keunggulan dibanding kelemahan. Apalagi ini HP andalan dari vendor sekelas Samsung dimana hampir semua aspek yang ditawarkan oleh Samsung pada Galaxy S9 mendapat predikat sempurna. Tetapi tak ada gading yang tak retak. Dari segi desain, untuk Galaxy S9 seperti tidak mengalami perubahan dari seri sebelumnya yaitu Galaxy S8. Desain Galaxy S9 cenderung mirip dengan Galaxy S8 maupun Galaxy Note 8. Kalaupun ada perubahan bentuk, perubahannya tidak signifikan. Tidak berkembangnya sisi desain membuat Galaxy S9 seperti Galaxy S8 yang hanya ditambahkan fitur dan hardware terbaru. Mungkin kedepan, Samsung perlu memberikan sentuhan desain yang membuat tiap seri tampak berbeda dan unik.
Perhatikakn gambar dibawah ini;
Berdasarkan pengujian GSMArena, endurance rating HP ini adalah 78 jam. Nilai tersebut tergolong biasa saja, hanya beda sedikit dibanding Samsung Galaxy S8. Untuk pengisian daya, HP ini mendukung fast charging. Untuk HP kelas premium fitur ini memang harus ada. Dan yang mungkin agak disayangkan adalah kemampuan fast charging HP S( ini tidak terlalu signifikan. HP ini mampu mengisi daya 38% dalam setengah jam. Untuk sampai penuh, waktu yang dibutuhkan adalah 1 jam 40 menit. Pencapaian ini sebenarnya biasa saja, tidak terlalu buruk memang tapi tidak berkembang.
Kekurangan berikutnya seperti telah disebutkan diawal dari S9 ini adalah harganya yang mehong alias mahal. Walaupun jika berbicara harga mungkin relatif. Bagi orang yang mampu mungkin membeli HP dengan harga Rp. 11.000.000 sekali lagi saya bilang "mungkin" bukan suatu masalah. Akan tetapi Bagi sebagian yang yang lain, harga tersebut terbilang masih terlalu mahal. (termasuk saya).
Dan, kekurangan terakhir menurut saya dari S9 ini adalah tidak adanya dual kamera. Walaupun satu kamera sudah lebih dari cukup, terlebih punya dual aperture, tapi kehadiran dual kamera akan lebih baik. Saat ini, dual kamera seolah jadi hal yang lumrah pada HP zaman now. Terlebih untuk HP Flagship semacam Samsung Galaxy S9.
- Rilis: Februari 2018
- Layar: Super AMOLED 5.8 inches, Corning Gorilla Glass 5
- Resolusi Layar: 1440 x 2960 pixels, 18.5:9 ratio
- Chipset: Exynos 9810 Octa – EMEA or Qualcomm MSM8998 Snapdragon 845 – USA & China
- CPU: Octa-core (4×2.8 GHz Mongoose M3 & 4×1.7 GHz Cortex-A55) – EMEA version or Octa-core (4×2.7 GHz Kryo 385 Gold & 4×1.7 GHz Kryo 385 Silver) – USA & China version
- GPU: Mali-G72 MP18 – EMEA or Adreno 630 – US model
- Memori Internal: 64/128/256 GB, 4 GB RAM
- Memori Eksternal: microSD, up to 400 GB (uses SIM 2 slot) – dual SIM model only
- Kamera Belakang: 12 MP (f/1.5-2.4, 26mm, 1/2.5″, 1.4 µm, Dual Pixel PDAF), phase detection autofocus, OIS, LED flash, simultaneous 4K video
- Kamera Depan: 8 MP (f/1.7, 25mm, 1/3.6″, 1.22 µm), autofocus, 1440p@30fps, dual video call, Auto HDR
- Baterai: Non-removable Li-Ion 3000 mAh
Kelebihan Samsung Galaxy S9
- Layar Super AMOLED Quad HD Terbaik
- Desain Premium Anti Air
- Kualitas Audio Dolby Atmos + AKG
- Performa Kencang
- Hasil Tangkapan Kamera Bagus
- Super Slow-motion 960 fps
- Intelligent Scan
- Bixby yang Lebih Baik
- AR Emoji